Kebersamaan Takterlupakan saat Kita UTN

" 31 Januari 2015 jadi Saksi" 

UTN Prodi Pendidikan Bahasa Inggris

PPG Unesa Angkatan II

Semoga Kita Semua Lulus UTN 

Amiiiiiin Ya Robbal Alamin

 

oleh:

Santi, S.Pd

Peserta PPG Unesa

Prodi Pendidikan Bahasa Inggris

                  Ujian Tulis Nasional atau lebih dikenal dengan UTN adalah ujian akhir yang sangat menentukan kelulusan bagi peserta PPG (Pendidikan Profesi Guru) di seluruh LPTK di Indonesia. Sebagai peserta PPG di Unesa, maka UTN telah dijadwalkan pada hari ini Sabtu, 31 Januari 2015. UTN terbagi dalam 2 shift yaitu shift pertama pada jam 07.30-09.30 WIB bagi Prodi Pendidikan Bahasa Inggris, Pendidikan Geografi, Pendidikan Bahasa dan Sastra Indonesia dan Bimbingan Konseling. Sedangkan shift kedua pada jam 10.00-12.00 WIB bagi Prodi Pendidikan Sejarah, Pendidikan PPKN, Pendidikan Ekonomi dan Pendidikan Jasmani Olahraga dan Kesehatan. Lokasi UTN bertempat di Kampus Unesa Ketintang yaitu di Lab PPKN dan Lab Geografi Fakultas Ilmu Sosial (FIS) dan Lab di Fakultas Teknik Elektro.

              Sebagai salah satu prodi peserta UTN, prodi pendidikan bahasa Inggris telah membuat jadwal akomodasi untuk berangkat ke Kampus Unesa Ketintang. Jumlah peserta UTN dari prodi pendidikan bahasa Inggris berjumlah 19 peserta terdiri dari 14 peserta perempuan dan 5 peserta laki-laki. Akomodasi motornya yaitu Yogi-Anna, Rico-Karlo, Nanik-Ikhlas, Indah-Siswanto, Anti-Aklis, Santi-Tika, Riris-Fery, Yunik-Yenny, Dwi-Yunin, dan Ine diantar masnya.

           Hari-H telah tiba. Ya Sabtu, 31 Januari 2015 menjadi saksi detik-detik penentuan kelulusan peserta PPG. Tepat jam 06.00 pagi, kami peserta PPG Prodi Pendidikan Bahasa Inggris siap berangkat ke Kampus Unesa Ketintang dengan mengenakan baju krem, beralmamater Unesa, dan mengenakan kerudung merah maroon bagi peserta putri. Walaupun tidak ada kata janjian, rupanya kata hati telah mengompakkan kami. Bismillah... kami pun berangkat ke Unesa Ketintang sesuai dengan akomodasi yang telah diatur sebelumnya.

          Sekitar dua puluh menit kemudian, kami pun tiba di Kampus Unesa Ketintang. Kami mampir di warung depan gerbang kampus untuk sarapan kemudian segera meluncur ke Fakultas Ilmu Sosial (FIS) yang tak jauh dari gerbang kampus. Kami memarkir motor kemudian menuju Lab PPKN. Sembari menunggu waktu tes tiba, kami duduk-duduk santai sambil berjabat tangan dengan teman-teman. Nervous, deg-degan, dan cemas bercampur jadi satu. Rupanya hal ini tak hanya dirasakan oleh satu peserta saja, namun hampir seluruh peserta mengalaminya. Tapi, dibuat santai saja. Berikut ini adalah canda tawa kami sebelum masuk ke ruang UTN... Check it out! 

* Senyum Ceria * with Miss Yunik, Miss Anti, Miss Santi n Miss Yenyen

* Five Stars with Miss Yunik, Miss Nanik, Miss Santi, Miss Anna, n Miss Yunik

* Jajan duyu yuk sebelum UTN * colek bang Sis n Miss Anti

* Senyum rek... senggol Miss Yenny, Miss Nanik, Miss Yunik, Miss Anna, Bang Karlo n Bang Rico*

* Hello,,, Hai... Miss Riris n Miss Fery lagi apa? tengoklah sedikit,,, ;)

* Trio Kwek-Kwek pada sibuk dewe-dewe rek...* colek Bang Karlo, Bang Rico n Miss Anna

*Rajine Sinau Rek...* Colek Miss Yunik, Miss Anti n Miss Nanik

*  Senyum Cantik 10 Bidadari Unyu*

* Seven Icon with Miss Miss Cantik*

* Action Rek,,, Satu Dua Tiga  Capture!*

*Yuk Lihat Ekspresi Kita sebelum UTN*                  Yups. Tak terasa waktu berjalan begitu cepat. Jam 07.15, kami disuruh bersiap-siap memasuki ruang UTN. Sebelum masuk, kami diberikan kartu tanda peserta UTN oleh pengawas. Setelah memakai kartu, kami dipersilahkan masuk. Deg-deg serrr!!! Memasuki ruang ujian, kami hanya diperbolehkan membawa alat tulis dan dilarang membawa kamera ataupun hp. Segera mungkin, kami memilih bangku ujian. Selain 19 peserta prodi pendidikan bahasa Inggris, ada juga 3 peserta dari prodi pendidikan Geografi yang bergabung dengan ruangan kami. Hmmm... kami menghembuskan nafas panjang, seraya deg-degan. Bu Lusi sebagai pengawas kami dan Pak wawan sebagai juru kamera. Tak lupa, Bunda Lutfiyah Nurlaela juga mengunjungi kami, memberikan dukungan dan berharap kami tidak tegang dalam mengerjakan UTN ini. “ Iya Bunda terima kasih supportnya” ,,jawab kami sambil tersenyum.                Tepat jam 07.30, kami sudah menempati bangku ujian dengan komputer online di depan kami. Pengawas pun memberikan arahan-arahan sambil membagikan kertas buram. Kami diminta memasukkan nomor peserta ujian dan paswordnya. Pilihan ujian UKPPG dengan kode 999999 dan memasukkan kode verifikasi. Namun, kami tidak diperbolehkan untuk langsung mengeklik UTN, akan tetapi kami harus mengeklik simulasi dulu untuk latihan. Pengawas pun mengingatkan bahwa jangan tekan tombol SELESAI sebelum kalian menjawab semua soal dan jangan lupa perhatikan waktu pengerjaan soal di bagian kanan atas. Detik-detik UTN pun semakin dekat. Semakin deg-degan... Ya,,jam 07.50 waktu kami untuk berdoa dan tepat jam 08.00 UTN dimulai.  Waktu mengerjakan soal 90 menit dan jumlah soal 60. Bismillah... Semoga Allah melancarkan UTN kita teman-temanku dan kita semua lulus... Amiiin Ya Robbal Alamin. Tepat jam 10.00, kami meninggalkan ruang UTN. Namun, ada satu hal yang mengganjal di hati kami, ada satu teman kami yang bernama mbk Tika. Paswordnya tidak berlaku, jadi pengawas ikut membantu menghubungi dikti untuk mengklarifikasi password mbk Tika. Pihak dikti pun tidak berkenan ditelpon, akan tetapi hanya sms saja. Setelah perjuangan yang cukup menegangkan , Alhamdulillah pihak dikti sudah memverifikasi password mbk Tika, dan bisa digunakan untuk UTN. Dua puluh menit sebelum kami meninggalkan ruang UTN, mbk Tika baru memulai UTN. Semangat Mbk Tika... kami semua menunggumu di luar. Kita berangkat sama-sama dan kita juga pulang sama-sama. * Yuk lihat Ekspresi Kita Hehehe*

* Ruang UTN Kita Rek... Lap PPKN FIS Unesa Ketintang*

* Posisi Tempat Kita saat UTN*

* Duh dah pada tegang nich mau UTN*

*  Ni nich pas jaman2 workshop *

* Ni nich pas pasca UTN*

* Foto bareng pasca UTN rek!*

* Cie cie Sahabat Karib *

Sekitar jam 11.30, mbak Tika sudah selesai UTN, kami pun lega. Kami foto-foto sebentar lalu bergegas makan bareng menuju Royal Plaza. Kami langsung menuju foodcourt dan mencari tempat. Kami memesan makanan masing-masing. Ada pula yang sharing. Nasi goreng empat-empat Jumbo, Mie Goreng Jumbo, Penyetan, Ayam Bakar, Es Teh, Jus. Yupps... menu makanan yang cukup menggoyang lidah. Mantap sudah! Dengan meja dan kursi yang diatur merapat, kami pun menyusun menu makanan kami dengan rapi dan foto-foto bareng deh... hehehe... Seru kan kebersamaan kita rek... Makasih udah kompak. Wes jan top markotop wes arek bahasa Inggris. Love u full!                Selesai makan, kami pun menuju masjid Al-Hijrah Royal untuk menunaikan sholat Dhuhur sembari menunggu hujan reda. Memandang keluar, melihat rintikan hujan, hijaunya pohon, dan deretan perumahan wau terasa sejuk di hati setelah berhari-hari memandangi lembaran-lembaran soal yang hanya berwarna hitam dan putih saja. Hehe... Go on... Setelah sholat, kami langsung menuju lantai bawah untuk persiapan pulang. Sebelumnya kami sempat shopping sedikit,,, ada melihat baju yang murah cuma Rp. 35.000... Borong yuuuk... Yuup. sedikit cuci mata dengan shopping dan hunting baju murah cukup menghibur kami. Lalu, kami bergegas menuju lantai bawah karena rupanya hujan sudah mulai reda. Di lantai bawah, teman-teman masih membeli Breadtalk. Sambil menunggu mereka, kami pun iseng foto-foto di bawah lampion china. Hasilnya lumayan bagus rek... Hehe memuji diri sendiri. Setelah semua anggota lengkap, kecuali Bang Rico dan Bang Karlo entah mereka masih shopping mungin, kami pun menuju parkiran untuk ambil motor. Hujan di luar sana masih rintik-rintik, tapi teman-teman memutuskan untuk pulang, terjang saja ndak apa-apa wong cuma rintik-rintik. Kami pun memakai almamater karena lupa membawa jas hujan. Lumayan, biar ndak kedinginan. Bismillah... cuz pulang ke asrama.

*  Makan bareng di Foodcourt Royal Plaza  *

* Kebersamaan kita takkan terlupakan*

* Lampion-lampion cantik secantik kita!*

* Menunggu rombongan *

* Wah cantiknya!!! *

* Aku menunggu kalian hehe*

* Breadtalk duyu rek,,, beh baunya breadtalk menggoda rek!* *

Pulang pun pelan-pelan, tak disangka tak diduga, di depan Pabrik Semen Tiga Roda, ada mbak Yenny dan mbak Anti. Rupanya mbk Yenny bersama mbak Yunik tadi abis jatuh di lubang. Ya Allah. Mbak Anti membonceng mbak yenny pulang, sementara mbak Yunik dibonceng mbak Aklis. Semoga kita semua selalu diberi keselamatan oleh Tuhan dan UTN lulus semua... Amiiin Surabaya, 31 Januari 2015 Santi